Godong - Pelatihan
sale pisang bukan sekadar mengajarkan cara membuat produk, tetapi merupakan
investasi strategis yang memberikan dampak signifikan pada peningkatan
kualitas, daya saing, dan keberlanjutan usaha UMKM khususnya Kelompok Masyarakat Pengolahan Pisang Sale di Desa Godong, Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan Jawa Tengah. 

Kelompok Masyarakat Pengolah Pisang Sale akan belajar teknik pengolahan (pengeringan, penggorengan, pengemasan)
yang benar untuk menghasilkan sale pisang dengan mutu konsisten. Ini
termasuk pemilihan jenis pisang yang tepat dan kontrol kelembapan, Pelatihan
memperkenalkan varian baru, seperti sale pisang aneka rasa (cokelat, keju,
madu) atau bentuk gulung/pipih, sehingga produk tidak monoton dan mampu
menjangkau pasar yang lebih luas.

Menurut Kepala Desa Godong H. Zaenal Arifin, bahwa Dampak Sosial dan Ekonomi dalam kegiatan ini adalah :   Pemberdayaan Masyarakat Lokal: Sale
pisang sering menggunakan pisang lokal sebagai bahan baku, pelatihan ini secara
tidak langsung mendukung petani pisang lokal dan membantu stabilitas
harga komoditas pertanian. Penciptaan Lapangan Kerja: Ketika UMKM
berkembang dan permintaan meningkat, mereka akan membutuhkan lebih banyak
tenaga kerja, baik untuk proses produksi maupun pengemasan, sehingga mengurangi
angka pengangguran di tingkat komunitas. Peningkatan Pendapatan Keluarga: Dengan kualitas produk yang lebih baik dan
strategi pemasaran yang efektif, UMKM dapat meningkatkan omzet dan keuntungan,
yang berdampak langsung pada kesejahteraan ekonomi keluarga.

Pelatihan
sale pisang adalah langkah penting untuk mentransformasi Kelompok Masyarakat dari sekadar
pembuat makanan menjadi pengusaha pangan yang profesional. Manfaat ini
mencakup penguatan teknis, peningkatan daya saing pasar, hingga dampak ekonomi
positif bagi komunitas.